-->

Dalam kitab “islam kaffah”,

1.      Tentang surga

Nabi bersabda: “ Apabila kamu mendengar muadzin mengumandangkan adzan maka ucapkanlah seperti yabg diucapkan. Kemudian bershalawatlah untukku. Karena sesungguhnya orang yang bershalawat untukku satu kali maka Allah akan bershalwat untuknya 10 kali. Kemudian mitalah kepada Allah “wasilah” untukku, karena ia adalah tempat tertinggidi surga yang tidak layak kecuali untuk seorang hamba tersebut. Barang siapa memnta wasilah untuku maka ia berhak mendapat syafaat”.(HR.Muslim)

2.      Neraka

·        Kekalnya wajah penghuni neraka seperti yang di jelaskan dalam QS.Al-Mukminun:104 bahwa “ wajah mereka dibakar api neraka dan mereka di dalam neraka itu dalam keadaan cacat”.

·         Jumlah pintu yang ada di nerak, dijelaskan dalam surat Al-Hijr:43-44 bahwa, “neraka jahannam memiliki 7 pintu”.

·         Orang yang pertama di panggang di api neraka

“ Sesungguhnya orang yang pertama dijatuhi hukuman pada hari kiamat adalah orang yang gugur di medan perang. Ia dibawa dan di tunjukkan nikmat-nikmatNya kemudian mengakuinya. Allah bertanya “ Apa yang kamu kerjakam di situ?” Ia menjawab “Aku berperang di jalan –Mu sampai gugur”. Allah berfirman “ Bohong, tetapi kamu berperang supaya disebut sebagai pemberani dan sudah disebut begitu. Kemudian Ia diseret pada wajahnyahingga di lemparkan ke dalam neraka.

Juga orang yang mempelajari ilmu, mengajarakanya dan membaca Al-Quran. Ia dibawa dan di tunjukkan nikmat-nikmatNya kemudian mengakuinya. Allah bertanya “Apa yang kamu kerjakam di situ?” Ia menjawab “ Aku mempelajari ilmu, mengajarkanya dan membaca Al-Quran karena-Mu”. Allah berfirman “Bohong, tetapi kamu mempelajari ilmu supaya disebut sebagai alim dan kamu membaca Al-Quran supaya disebut sebagai qari’ dan sudah disebut seperti itu. Kemudian Ia diseret pada wajahnyahingga di lemparkan ke dalam neraka.

Dan orang yang diberi kekayaan oleh Allah dan DiberiNya segala macam harta. Ia di bawa dan di tunjukkan nikmat-nikmatNya kemudian mengakuinya. Allah bertanya “Apa yang kamu kerjakam di situ?” Ia menjawab “Aku tidak meninggalakan jalan yang Engkau suka bila jalan itu diberi infaq, melaikan aku berinfaq di situ karena-Mu”. Allah berfirman “Bohong, tetapi kamu melakukanya supaya disebut sebagai dermawan dan sudah begitu. Kemudian Ia diseret pada wajahnyahingga di lemparkan ke dalam neraka.

(HR. Muslim).